High ceiling atau plafon tinggi bukan lagi sekadar elemen arsitektur, ia telah menjadi simbol gaya hidup modern yang mengutamakan kenyamanan, efisiensi, dan estetika. Di tengah tren hunian yang semakin sadar akan fungsi dan estetika, desain high ceiling makin populer dan dicari.

Tak heran, rumah dengan langit-langit tinggi memberi lebih dari sekadar tampilan megah. Ia menghadirkan suasana yang lapang, tenang, dan sejuk, serta memberikan ruang lebih untuk berkreasi dan mengekspresikan gaya personal. Inilah yang kemudian menjadi esensi dari high living, cara hidup yang tidak selalu soal kemewahan berlebihan, tetapi tentang bagaimana rumah bisa memberikan pengalaman tinggal yang menyenangkan, menenangkan, dan punya nilai lebih.

Memaksimalkan Cahaya Alami, Hemat Energi

High ceiling sering dipadukan dengan jendela tinggi, menciptakan ruang yang dipenuhi cahaya alami. Ini bukan hanya menghemat energi pada siang hari, tapi juga membantu menciptakan suasana yang lebih hangat, sekaligus hemat listrik di siang hari. Untuk penghematan listrik yang lebih maksimal, penggunaan Low-E Glass (low emissivity glass) bisa dijadikan opsi. Material tersebut bisa memblokir panas dan sinar UV, sehingga cahaya matahari masuk dengan suhu yang tetap bersahabat. Rumah tetap sejuk, terang, dan lebih menghemat penggunaan AC.

Ruang Ekspresi Interior Lebih Bebas

High ceiling memberi kanvas vertikal yang lebih luas. Anda bisa bermain dengan desain interior, seperti menggantung lampu chandelier yang artistik, membuat rak buku setinggi langit-langit, hingga menata gallery wall yang memamerkan karakter personal. Di rumah yang mendukung high living, setiap sudut memberi ruang bagi penghuninya untuk bebas menunjukkan gaya dan kepribadiannya lewat detail pada setiap ruangan.

Ilusi Ruang yang Lebih Besar dan Mewah

Secara visual, langit-langit tinggi memberikan kesan ruang yang jauh lebih besar dibanding rumah dengan plafon standar. Nuansa lega, tenang, dan grand layaknya masuk ke hotel bintang lima, langsung terasa saat masuk ke dalamnya. Ini bukan hanya tentang estetika, tapi juga rasa nyaman yang meningkatkan kualitas hidup.

Sirkulasi Udara Lebih Baik, Rumah Lebih Sejuk

High ceiling membantu sirkulasi udara berjalan lebih optimal, karena udara panas akan naik ke atas, suhu di area bawah cenderung lebih stabil dan sejuk. Ini membantu mengurangi ketergantungan pada AC dan menciptakan lingkungan tinggal yang lebih ramah lingkungan dan hemat energi.

Setiap desain arsitektur rumah membawa pengalaman dan pengaruh tersendiri pada kualitas hidup penghuninya. High ceiling, dengan segala keistimewaannya, mengubah rumah menjadi lebih dari tempat tinggal, namun juga sebuah ruang yang baik dari segi kenyamanan, estetika, maupun efisiensi.

Kalau kamu sedang mencari hunian yang tidak hanya indah dipandang, tapi juga punya kualitas ruang yang menenangkan dan berkelas, kamu bisa menemukan semua itu di hunian seperti Ardea dan Louise di Summarecon Serpong yang dilengkapi high ceiling dengan material berkualitas yaitu Low-E Glass di keduanya menawarkan pengalaman tinggal yang terasa lebih leluasa, baik untuk tumbuh, beristirahat, maupun menikmati hidup yang lebih berkualitas.